Mery yang bekerja sebagai penjual sayur yang merantau dari nusa tenggara timur indonesia.rumah berdindingkan bambu yang menjadi tempat tinggalnya serta hidup yang serba sederhana.
"saya masih tidak percaya kalau saya memenangi undian bertuah itu,kaki tangan bank yang datang kesini membacakan surat pemberitahuan bahwa saya telah memenangi undian kereta,saya takut,saya pikir mereka mau menipu,tidak lama selepas itu mereka pun pergi.
Pada keesokan harinya mereka datang lagi dan membawa hadiah kereta itu sekali.mereka menyuruh untuk menandatangani beberapa kertas ujar mery."
Sejak menerima kereta itu sebulan lepas mery hanya meminta tolong setiap pagi pada jirannya untuk memanaskan enjin,ramai penduduk kampung yang ingin membeli kereta tersebut namun mery menolak.
ini hadiah yang akan saya berikan kepada suami saya yang menjadi kuli di malaysia sekarang ini,saya masih menunggu dia balik terserah dia mau di apakan nanti.tegas mery.
Kaki tangan bank.
Saat nama mery yang keluar dalam undian sebagai pemenang kami memang agak sukar untuk mencari alamat rumahnya,namun setelah seminggu melakukan pencarian akhirnya kami berjaya menemukan rumah mery.
Post a Comment