Di mana, peristiwa yang membuat hati pilu itu menelan 107 nyawa dan 238 orang mengalami luka berat. Sungguh, tidak ada seorang pun yang menginginkan ini terjadi.
Badai yang disertai hujan petir di sekitar Mekkah, akhirnya menumbangkan alat konstruksi besar ke dasar tanah tersebut. Crane yang disediakan oleh perusahaan milik keluarga Osama yang bekerja sama dengan perusahaan asal Jerman ini tadinya digunakan untuk pelebaran area Masjidil Haram sejak tahun 2011.
Entah apakah ini berhubungan atau tidak, namun kabar yang menarik perhatian netizen dari seluruh dunia ini memancing perbincangan soal keterkaitan kejadian ini dengan peristiwa 9/11 yang terjadi pada tahun 2001 silam, seperti dilansir dari berbagai sumber.
Inilah pemandangan di Kota New York dan Mekkah ©Instagram
Apalagi, perayaan untuk mengingat momen 14 tahun peristiwa tersebut bersamaan harinya dengan tragedi jatuhnya crane yang menelan banyak nyawa di Masjidil Haram. Sehingga, tak heran jika netizen pun mengaitkan kedua peristiwa tersebut.
Malah, kebanyakan netizen yang mengaku dari Amerika ini seolah menganggap tragedi yang terjadi Masjidil Haram adalah karma dari peristiwa 9/11 yang lalu. Sedangkan, secara kebetulan pula sehari sebelum perayaan momen 14 tahun peristiwa 9/11 seluruh Kota New York dihiasi pelangi.
Inilah perbandingan yang sedang dibicarakan netizen ©Twitter
Sedihnya, netizen pun akhirnya membandingkan kondisi di New York dengan situasi cuaca dan hujan petir yang menghiasi langit di Mekkah. situasi ini memunculkan perdebatan baru di antara netizen. Apakah semua peristiwa dan tragedi ini hanya kebetulan semata?
Post a Comment